Hot News! Kuota Haji 2026 Indonesia Reguler 92% & Khusus 8%!

DPR dan Pemerintah sepakat! Komposisi kuota haji 2026 tak berubah, untuk Reguler 92% dan khusus 8%. Cek Info lengkap buat sahabat calon haji!

Gambar 1 : DPR-Pemerintah Sepakati Komposisi Kuota Haji 2026 Tak Berubah

Kabar terbaru dari DPR dan pemerintah akhirnya bikin lega banyak calon jemaah haji. Saat ini, keduanya masih membahas revisi Undang-Undang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah, dan salah satu isu paling krusial adalah soal pembagian kuota haji.

Nah, hasil kesepakatan menetapkan bahwa komposisi kuota tetap sama seperti sebelumnya, yaitu 92 persen untuk jemaah reguler dan 8 persen untuk jemaah khusus. Artinya, sahabat yang sedang menanti giliran berangkat bisa sedikit lebih tenang karena tidak ada perubahan besar dalam pembagian kuota tahun ini.

Kuota Haji 2026 Tetap Sama: 92% Reguler, 8% Khusus

Kabar terbaru dari Senayan bikin banyak calon jemaah haji bisa bernapas lega. Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Singgih Januratmoko, menegaskan bahwa pembagian kuota haji tahun 2026 tidak mengalami perubahan. Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, 92 persen diperuntukkan bagi jemaah reguler dan 8 persen untuk haji khusus.

Kuota haji khusus nanti tetap seperti awal, 92% reguler dan 8% khusus. Untuk tambahan tetap diatur oleh Kementerian, lalu dilaporkan ke DPR,” ujar Singgih di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (24/8/2025).

Artinya, sahabat calon jemaah bisa merasa lebih tenang karena aturan dasar pembagian kuota haji tidak bergeser dari tahun-tahun sebelumnya.

Baca Juga : Aturan Baru Haji 2026 Dari Saudi! Semua Ada di Nusuk Masar!

Tambahan Kuota Bisa Disesuaikan

Meski begitu, Singgih menekankan bahwa pembagian kuota ini tidak mengenal batas minimal atau maksimal. Angka 92% dan 8% menjadi acuan, tapi bukan aturan yang benar-benar kaku.

Kuota haji khusus nggak ada minimal, langsung 92% dan 8%,” jelasnya.

Ia pun menambahkan, jika pemerintah mendapatkan tambahan kuota dari Arab Saudi, komposisinya bisa kembali dibahas. “Kalau ada tambahan tidak saklek 92%, 8%. Tapi berdasarkan nanti aturan dari Kementerian. Karena kita menyadari nanti misalnya terlalu mepet, nah itu misalnya 40.000 misalnya,” ucapnya.

Baca Juga : Doa Agar Cepat Naik Haji Bersama Keluarga! Amalkan ini!

Menurut Singgih, DPR bersama Kementerian akan menyesuaikan tambahan kuota dengan mempertimbangkan aspek teknis, kesiapan keuangan, hingga kemampuan operasional. “Ternyata jumlahnya besar, itu kita lihat dulu. Kita rapat dulu dengan Kementerian, bagaimana komposisinya, keuangannya BPKH, dan apakah masih bisa kita kejar,” tambahnya.

paket haji ventour
Gambar 2 : Potret Jamaah Haji Ventour Travel

Nah sahabat, buat yang ingin berangkat lebih cepat tanpa harus menunggu antrean panjang, program Haji Khusus bersama Ventour Travel bisa jadi solusi terbaikdan sudah mengantongi 𝐈𝐳𝐢𝐧 𝐇𝐚𝐣𝐢 𝐍𝐨.𝟎𝟐𝟏𝟏𝟎𝟎𝟎𝟗𝟐𝟏𝟔𝟖𝟕𝟎𝟎𝟎𝟐. Ventour Travel menghadirkan pelayanan premium mulai dari hotel dekat Masjidil Haram & Nabawi, bimbingan manasik eksklusif, hingga tim pendamping profesional yang siap mendampingi ibadah sahabat agar lebih khusyuk dan nyaman.

Jangan tunggu terlalu lama! Amankan kursi Haji Khusus Ventour Travel sekarang juga, wujudkan impian berhaji dengan lebih cepat, tenang, dan penuh kenyamanan. ✨🙏

Aturan Baru Haji 2026 Dari Saudi! Semua Ada di Nusuk Masar!

Mau tahu aturan baru Haji 2026? Semua layanan kini wajib lewat Nusuk Masar. Simak apa saja yang berubah dan cara jemaah mengaksesnya!

Gambar 1 : Saudi Tetapkan Aturan Baru Haji 2026

Kabar baru datang dari Arab Saudi menjelang musim Haji 2026. Kementerian Haji dan Umrah resmi menetapkan aturan operasional yang akan mengubah cara jamaah internasional mengakses layanan ibadah suci ini.

Dilansir dari Himpuh, Mulai dari pemesanan akomodasi, transportasi, katering, hingga penyembelihan hewan kurban, semuanya kini terpusat melalui operator resmi Saudi dengan sistem Nusuk Masar. Kehadiran aturan ini bukan sekadar perubahan teknis, melainkan langkah besar menuju pelayanan Haji yang lebih tertata, transparan, dan memberikan ketenangan bagi setiap jamaah.

Pemesanan Tenda Wajib Lewat Nusuk Masar

Dalam kebijakan terbaru Haji 2026, pemerintah Arab Saudi menetapkan batas akhir global pada 23 Agustus 2025 untuk pemesanan tenda di Mina dan Arafah. Semua jamaah dari berbagai negara wajib menyelesaikan pemesanan sebelum tanggal tersebut.

Tidak hanya itu, seluruh transaksi kini harus dilakukan melalui platform Nusuk Masar, dengan setoran awal (deposit) yang sudah ditentukan. Aturan ini hadir untuk memastikan setiap pembayaran tercatat resmi, lebih transparan, dan aman dari praktik tidak bertanggung jawab.

Baca Juga : Asuransi Umroh: Apa Saja Manfaatnya Saat Di Tanah Suci?

Kurban Resmi & Aturan Medis untuk Jamaah

Arab Saudi juga menegaskan bahwa Proyek Adahi ditetapkan sebagai satu-satunya kanal resmi pembelian hewan kurban (qurban/hadyu) di seluruh dunia. Dengan begitu, jamaah tidak lagi diperbolehkan membeli langsung dari peternak atau lewat jalur pribadi. Tujuannya adalah menjaga kualitas hewan kurban, sekaligus mencegah pencucian uang dan penghindaran pajak.

Selain itu, mulai musim Haji 2026, jamaah wajib melampirkan sertifikat medis yang membuktikan dirinya layak melakukan perjalanan jauh. Lembaga penyelenggara haji nasional juga diwajibkan bekerja sama dengan penyedia layanan medis resmi Saudi untuk memastikan perawatan di lapangan berjalan maksimal.

Kementerian Haji Saudi juga menegaskan “Seluruh regulasi ini bertujuan memastikan transparansi, keamanan, dan keseragaman pelayanan bagi semua jamaah.” (dikutip dari The Islamic Information)

Melihat aturan baru ini, sahabat tentu semakin sadar pentingnya memilih penyelenggara perjalanan ibadah yang resmi, berpengalaman, dan amanah. Bersama Ventour Travel, sahabat bisa melangkah dengan tenang, karena seluruh layanan sudah sesuai aturan resmi Kemenag dan terbukti memberangkatkan ribuan jamaah dengan pelayanan terbaik.

Gambar 2 : Jamaah Ventour Travel saat Di Tanah Suci

Ventour Travel hadir bukan hanya sebagai penyedia perjalanan, tapi juga sebagai pendamping ibadah yang memastikan sahabat merasa aman, nyaman, dan fokus pada kekhusyukan ibadah. Mulai dari bimbingan ibadah, akomodasi yang nyaman, hingga layanan pendampingan penuh semuanya disiapkan untuk membuat perjalanan sahabat semakin berkesan.

Yuk, wujudkan impian suci sahabat bersama Ventour Travel sebagai Travel Umroh & Haji Terbaik. Klik sekarang untuk konsultasi dan temukan paket umroh yang paling sesuai untuk sahabat!

Canggih! Masjid Nabawi Sediakan Bimbingan via Cloud Gratis!

Masjid Nabawi kini sediakan layanan panggilan cloud gratis untuk bimbingan umrah. Inovasi ini bikin ibadah sahabat lebih mudah dan tenang!

Gambar 1 : Layanan Panggilan Cloud Gratis untuk Bimbing Jemaah Umroh

Bayangkan sahabat sedang berada di Masjid Nabawi yang penuh berkah, lalu tiba-tiba tersedia layanan canggih yang siap membimbing ibadah umrah sahabat dengan mudah. Inilah inovasi terbaru dari Pimpinan Urusan Keagamaan di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi yang baru saja meluncurkan layanan panggilan cloud gratis khusus untuk jemaah.

Lewat layanan ini, sahabat bisa mendapatkan bimbingan langsung tanpa perlu bingung mencari arahan, sehingga ibadah terasa lebih tenang, nyaman, dan penuh khusyuk.

Layanan Panggilan Cloud Gratis di Masjid Nabawi

Dilansir dari kantor berita Saudi SPA, kini jemaah umrah di Masjid Nabawi bisa merasakan layanan istimewa berupa panggilan cloud gratis. Cukup dengan menghubungi nomor 8001111935, sahabat bisa langsung terhubung dengan petugas yang siap membimbing ibadah umrah maupun ziarah. Menariknya lagi, Badan Urusan Ilmiah dan Bimbingan menyediakan 30 titik telepon langsung di berbagai lokasi masjid, sehingga siapa pun bisa mudah mengakses panduan tanpa harus bingung mencari arahan.

Melalui layanan ini, sahabat tidak hanya dibimbing soal tata cara ibadah, tapi juga diajak untuk merasakan suasana ibadah yang lebih tenang, nyaman, dan penuh makna.

Baca Juga : Ga Punya Internet? Aplikasi Nusuk Masih Tetap Bisa Dipakai!

Layanan Bimbingan Islami

Departemen Layanan Informasi siap menjawab berbagai pertanyaan jemaah seputar tata cara umrah hingga adab berziarah ke Masjid Nabawi. Tak berhenti di situ, jemaah juga diberikan bimbingan agama sesuai prinsip Islam yang benar. Tujuannya bukan sekadar memberi arahan teknis, tapi juga menanamkan keamanan pemikiran, integritas moral, serta pemahaman Islam yang lurus.

Layanan ini pun mengusung pesan mulia: menyebarkan nilai toleransi, moderasi, dan washatiyah (jalan tengah) ke seluruh dunia. Dengan begitu, kehadiran Masjid Nabawi bukan hanya memperkaya pengalaman spiritual para jemaah, tapi juga memberikan sentuhan intelektual dan nilai peradaban Islam yang rahmatan lil alamin.

Gambar 2 : Jamaah Umroh Ventour Travel Saat di Madinah

Bayangkan, betapa indahnya jika sahabat bisa merasakan langsung atmosfer ibadah penuh kedamaian di Masjid Nabawi. Ventour Travel siap mendampingi sahabat dalam setiap langkah menuju tanah suci, dengan layanan terpercaya dan penuh kenyamanan. Yuk, wujudkan impian umrah sahabat bersama kami!

Segera hubungi Ventour Travel sekarang, karena setiap langkah sahabat menuju Baitullah adalah awal dari perjalanan penuh berkah.

Ga Punya Internet? Aplikasi Nusuk Masih Tetap Bisa Dipakai!

Bagaimana jadinya jika sahabat ingin pakai Nusuk tapi ga ada internet? Tenang, kini Nusuk bisa diakses offline agar ibadah tetap lancar loh!

Gambar 1 : Layanan di Aplikasi Nusuk Tanpa Internet

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi memang nggak pernah kehabisan ide untuk memudahkan jemaah. Inovasi demi inovasi terus dihadirkan demi kenyamanan ibadah di Tanah Suci. Kabar terbarunya, mereka resmi mengumumkan bahwa aplikasi Nusuk kini bisa diakses secara offline alias tanpa data seluler.

Jadi, meskipun sahabat berada di area tanpa sinyal, layanan di Nusuk tetap bisa sahabat gunakan dengan lancar

Nusuk Offline, Ibadah Jadi Lebih Nyaman

pernah nggak membayangkan lagi mau pakai aplikasi penting di Tanah Suci, eh… sinyal malah hilang? Nah, sekarang hal itu bukan lagi masalah!

Dilansir dari Saudigazette, Juru Bicara Kementerian Haji dan Umrah Saudi, Dr. Ghassan Al-Nouaimi, mengumumkan inovasi baru yang bikin jemaah semakin mudah memanfaatkan semua layanan di aplikasi Nusuk.

Mulai dari penerbitan izin, pemesanan akomodasi, hingga layanan-layanan penting lainnya kini bisa diakses meski tanpa koneksi internet. Bayangkan, di tengah padatnya jemaah atau saat sinyal lemah, sahabat tetap bisa mengurus keperluan ibadah dengan tenang.

Baca Juga : Jamaah Sulit Untuk Masuk Raudhah? Ini Penjelasannya!

Layanan Lengkap dalam Genggaman

Bukan cuma soal izin dan akomodasi, Nusuk juga memudahkan sahabat untuk:

  • Mengurus izin masuk Al-Rawdah Al-Sharifah.
  • Memesan tiket Kereta Cepat Haramain.
  • Menavigasi perjalanan dengan Nusuk Maps.
  • Menggunakan asisten “Nusuk AI” bertenaga kecerdasan buatan.
  • Mengajukan pertanyaan atau laporan langsung di aplikasi.

CEO Nusuk, Eng. Ahmed Al-Maiman, mengungkapkan kalau inovasi ini adalah hasil kolaborasi dengan operator telekomunikasi besar di Saudi, seperti STC, Mobily, dan Zain. Tujuannya jelas: memudahkan perjalanan jemaah, memberikan akses cepat ke informasi penting, mengurai kepadatan, meminimalkan risiko jemaah tersesat, dan mempercepat proses verifikasi izin.

Baca Juga : Mimpi Berangkat Umroh? Cuma Bunga Tidur Atau Petunjuk Ilahi?

Langkah ini juga menjadi bukti nyata komitmen Kementerian Haji dan Umrah dalam mengembangkan transformasi digital yang terintegrasi penuh demi memenuhi kebutuhan setiap jemaah, sehingga layanan bisa diakses dengan mudah dan tanpa hambatan.

Gambar 2 : Jamaah Ventour Travel saat di Masjidil Haram

Nah, bersama Ventour Travel, semua sudah disiapkan dengan maksimal mulai dari pembimbing ibadah yang berpengalaman, fasilitas perjalanan yang nyaman, hingga perlindungan asuransi perjalanan yang bikin hati tenang. Ditambah lagi, sahabat bisa memanfaatkan aplikasi Nusuk yang kini bisa diakses offline, jadi perjalanan ibadah akan semakin lancar dan berkesan.

Yuk, wujudkan impian umroh sahabat bersama Ventour Travel! Hubungi kami sekarang dan amankan seat keberangkatan terbaik.

PPATK Tegaskan! Rekening Haji & Umroh Terjamin Aman!

PPATK blokir rekening menganggur 3 bulan? apakah dana haji dan umroh sahabat ikut diblokir? Cek faktanya biar ibadah Sahabat tetap tenang!

Gambar 1 : PPATK Pastikan Rekening Haji-Umrah Aman ( Sumber : Himpuh )

Akhir-akhir ini ramai kabar soal kebijakan PPATK yang akan memblokir rekening menganggur selama 3 bulan, membuat sebagian masyarakat khawatir, termasuk para calon jamaah haji dan umrah. Tapi tenang sahabat, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menegaskan bahwa rekening khusus haji maupun umrah tidak akan diblokir.

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, memastikan seluruh dana di rekening tersebut aman dan terlindungi. “Iya kami lindungi semua. Hak nasabah dan semua kepentingannya kita lindungi,” ujarnya kepada CNBC Indonesia, Kamis (31/7/2025).

Rekening Haji Bukan Rekening Dormant

Banyak sahabat yang mungkin bertanya-tanya, “Kalau rekening haji jarang dipakai, apakah bisa kena blokir PPATK?” Jawabannya adalah tidak ya Sahabat!

Kepala PPATK, Ivan Yustiavandana, menjelaskan bahwa rekening haji dan rekening pensiunan memang minim transaksi, tapi bukan berarti termasuk kategori dormant atau rekening tidak aktif yang diblokir.

Menurut Ivan, rekening haji tetap berada dalam pengawasan PPATK, hanya dianalisis untuk melindungi dari potensi tindak pidana, bukan untuk dibekukan. “Bukan dihentikan tapi dianalisis untuk diberikan perlindungan dari potensi tindak pidana oleh pelaku-pelaku yang tidak bertanggung jawab,” tegasnya.

Jadi, sahabat bisa tenang. Rekening haji sahabat tetap aman, hanya dianalisis demi perlindungan, bukan untuk dihentikan.

Baca Juga : BP Haji Ambil Alih! Tahun Depan Haji Tak Lagi Diurus Kemenag

140 Ribu Rekening Dormant Pernah Diblokir

Ivan juga membeberkan fakta menarik: selama 10 tahun terakhir, PPATK sudah membekukan lebih dari 140 ribu rekening dormant dengan total dana mencapai Rp 428,61 miliar. Semua ini dilakukan sebagai langkah pencegahan agar rekening tak aktif tidak disalahgunakan.

Perlu digarisbawahi, dana di rekening dormant tidak diambil alih. Justru PPATK memastikan dana tersebut tetap utuh hingga nasabah melakukan pengkinian data. Caranya pun mudah, cukup hubungi bank atau PPATK untuk mengaktifkan kembali rekening tersebut. “Rekening dan uangnya 100% aman dan tidak berkurang,” jelas Ivan.

Tindakan ini penting, karena rekening dormant sering jadi sasaran transaksi ilegal, baik oleh pihak internal bank maupun pihak luar yang tidak bertanggung jawab. Karena itu, PPATK menekankan bahwa kebijakan ini adalah langkah perlindungan, bukan perampasan.

Sahabat, kabar baik dari PPATK ini tentu bikin hati lebih tenang. Dana untuk ibadah haji atau umroh tetap aman, jadi sahabat bisa fokus mempersiapkan perjalanan suci tanpa rasa khawatir.

Gambar 2 : Potret Jamaah Ventour Travel di Pelataran Masjidil Haram

Baca Juga : Selangkah ke Ka’bah! Paket Umroh Hotel Dekat Masjidil Haram!

Bersama Ventour Travel, sahabat akan mendapatkan layanan umroh maupun haji yang nyaman, aman, dan pastinya terpercaya. Mulai dari keberangkatan hingga kembali ke tanah air, semua diurus dengan sepenuh hati.

Yuk, wujudkan impian ke Baitullah sekarang juga! Hubungi Ventour Travel hari ini dan amankan kursi keberangkatan sahabat.

BP Haji Ambil Alih! Tahun Depan Haji Tak Lagi Diurus Kemenag

Haji tak lagi diurus Kemenag? Cari tahu peran baru BP Haji, dampaknya untuk jamaah mulai musim haji berikutnya dan peran kemenag kedepannya!

Gambar 1 : Kemenag Siap Serahkan Penuh Penyelenggaraan Haji ke BP Haji

Kabar penting datang dari dunia perhajian Tanah Air! Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Kementerian Agama (Kemenag) menyatakan siap menyerahkan penuh penyelenggaraan ibadah haji kepada lembaga baru bernama Badan Penyelenggara Haji (BP Haji).

Dalam rapat paripurna DPR tanggal 24 Juli 2025 lalu, revisi atas UU No. 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah sudah resmi disahkan. Mulai dari pendaftaran, layanan, hingga urusan logistik, semuanya akan dikelola BP Haji yang setingkat menteri. Wah, perubahan besar ini bikin penasaran, kan?

Apa Saja yang Berubah Setelah BP Haji Resmi Ambil Alih?

Dilihat dari laman resmi Himpuh, Dengan terbentuknya BP Haji, seluruh proses teknis pelaksanaan ibadah haji akan berada di bawah koordinasi lembaga baru ini. Tapi jangan khawatir sahabat, Kemenag tidak benar-benar lepas tangan. Mereka tetap punya peran penting, seperti membina manasik, mengawasi jalannya program, serta memberikan layanan spiritual lewat sistem seperti Siskohat.

Menteri Agama Nasaruddin Umar menjelaskan bahwa peralihan ini justru membawa banyak hikmah. “Tentu (peralihan kewenangan pengelolaan haji) ada hikmahnya. Bagi Kementerian Agama bisa lebih berkonsentrasi ke urusan-urusan yang lain,” ujar Nasaruddin Umar dalam Rakernas Evaluasi Haji 2025 di Tangerang, Senin (28/7/2025).

Lebih lanjut, beliau menegaskan komitmen Kemenag untuk tetap hadir dan mendukung BP Haji sepenuhnya, “Kalau peraturan perundang-undangan sudah menghendaki, wajib hukumnya bagi Kementerian Agama untuk menyerahkan sepenuhnya pelaksanaan ibadah haji kepada BP Haji. Kita akan terus mendukung dan membantu BP Haji, karena ini menyangkut umat,” tegasnya.

Baca Juga : Visa Haji Khusus: Cek Prosesnya Hingga Tips Pengurusan!

Kemenag Fokus Pendidikan dan Layanan Keagamaan Lintas Agama

Peralihan ini juga membuka ruang bagi Kemenag untuk memfokuskan diri pada program-program strategis lainnya yang tak kalah penting. Seperti pembinaan pendidikan Islam, Bimas lintas agama, dan pengembangan pesantren serta perguruan tinggi keagamaan.

“Kita punya banyak direktorat jenderal, seperti Pendidikan Islam, Bimas Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, Litbang, dan Irjen. Semua ini membutuhkan konsentrasi penuh,” ujarnya.

Dengan energi yang lebih terfokus, Kemenag berharap bisa memberi pelayanan maksimal di bidang yang memang jadi tanggung jawab intinya. Sementara itu, penyelenggaraan haji akan dijalankan secara lebih profesional dan efisien oleh BP Haji.

“Mudah-mudahan pelaksanaan ibadah haji nantinya Insya Allah betul-betul seperti yang diobsesikan bersama, pelayanan yang semakin baik bagi jamaah,” ujar Nasaruddin dengan optimis.

Gambar 2 : Jamaah Umroh Ventour Travel saat City Tour Mekkah

Nah sahabat, dengan sistem penyelenggaraan yang makin baik dan profesional ke depannya, ini saat yang tepat untuk mulai mempersiapkan perjalanan spiritual sahabat ke Tanah Suci. Ventour Travel siap jadi sahabat terbaik sahabat dalam perjalanan ibadah dengan layanan terpercaya, fasilitas nyaman, dan harga yang ramah di kantong.

Yuk, wujudkan impian ke Tanah Suci bersama Ventour! Klik sekarang dan booking seat ibadah terbaikmu!

Waspada Hoax! Kuota Umroh Hanya 300 per Agen? Cek Faktanya!

Sejak pertengahan Juli 2025, viral video & dokumen Arab soal aturan baru visa umrao. Beneran dari Kemenhaj Saudi? Cek faktanya di sini!

Gambar 1 : Viral Pembatasan Kuota 300 Visa Umroh per Agen & Aturan 8 Bulan

Beberapa minggu terakhir dunia maya dihebohkan oleh beredarnya video dan dokumen berbahasa Arab yang katanya berisi aturan baru dari Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi. Isi dokumennya cukup bikin kaget mulai dari pembatasan maksimal 300 visa umroh per biro travel, aturan satu kali umroh dalam delapan bulan, hingga larangan mengajukan visa baru sebelum sebagian besar jamaah pulang ke negaranya.

Disebut-sebut, aturan ini berlaku mulai 11 Juli 2025 atau bertepatan dengan 5 Muharram 1447 H. Tapi… benarkah dokumen ini sah? Yuk, kita telusuri bersama kebenarannya, biar sahabat nggak terjebak hoax yang bikin resah!

Cek Fakta: Tak Ada Jejak di Portal Resmi Pemerintah Saudi

Dilansir dari Himpuh, setelah dilakukan pengecekan di portal resmi Saudi Press Agency (SPA), dengan kata kunci “وزارة الحج والعمرة” dan nomor dokumen “224/ق”, hasilnya nihil. Tidak ditemukan satu pun rilis yang memuat aturan seperti yang tertulis di dokumen viral itu.

Padahal, kebijakan sepenting ini biasanya diumumkan resmi di SPA dan diunggah di akun resmi Kementerian Haji dan Umrah, yaitu @Hajj_Ministry. Artinya, nggak ada satupun bukti kuat bahwa aturan ini benar-benar dikeluarkan oleh pemerintah Arab Saudi.

Lebih lanjut, dokumen tersebut bahkan ditandatangani atas nama pribadi Menteri Haji dan Umrah, Dr. Tawfiq Al-Rabiah. Padahal, menurut kebiasaan administrasi di Arab Saudi, dokumen resmi selalu diterbitkan atas nama lembaga, bukan individu. Ini jadi sinyal kuat bahwa bentuk suratnya saja sudah janggal.

Dan yang paling mencurigakan, dokumen ini pertama kali muncul di grup Facebook, Telegram, hingga TikTok tanpa disertai sumber hukum atau rujukan resmi. Sampai artikel ini ditulis, belum ada klarifikasi dari pihak kementerian yang menyatakan surat tersebut asli atau sah.

Baca Juga : 25 Hotel di Makkah Ditutup Oleh Saudi! Apa Penyebabnya?

Ketentuan Umroh Resmi yang Benar Berlaku

Supaya nggak makin bingung, berikut ini aturan umroh yang benar-benar telah diumumkan secara resmi oleh Pemerintah Arab Saudi:

  • Musim umroh 1447 H telah dibuka kembali sejak 10 Juni 2025.
  • Visa umroh hanya bisa diterbitkan jika jamaah telah memesan hotel dan akomodasi yang terdaftar di platform Nusuk.
  • Tidak ada pengumuman resmi mengenai pembatasan 300 visa per agen.
  • Tidak ada ketentuan yang melarang seseorang umroh lebih dari satu kali dalam waktu delapan bulan.

Bahkan, seorang jurnalis Saudi bernama @MahmoudAlSharif menegaskan dalam unggahannya di platform X (dulu Twitter), bahwa semua kebijakan soal visa hanya diumumkan lewat platform resmi kementerian dan Saudi Press Agency, bukan dari pesan berantai yang tidak jelas sumbernya.

Jadi sahabat, informasi yang viral itu sama sekali tidak memiliki dasar hukum resmi. Jangan sampai kita ikut menyebarkan sesuatu yang belum pasti ya!

Gambar 2 : Dokumentasi Jamaah Ventour Travel saat Melaksanakan Ibadah Umroh

Nah, buat sahabat yang ingin umroh tanpa drama dan hoax-hoax menyesatkan, pastikan berangkat bareng travel yang resmi, terpercaya, dan sudah berpengalaman, seperti Ventour Travel. Kami selalu mengikuti kebijakan terbaru dari Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi, serta memastikan semua proses jamaah berjalan sesuai aturan resmi.

Yuk, jadwalkan perjalanan spiritual sahabat ke Tanah Suci bersama Ventour!

25 Hotel di Makkah Ditutup Oleh Saudi! Apa Penyebabnya?

Kementerian Pariwisata Arab Saudi tutup 25 hotel di Mekkah Juli 2025 gara-gara banyaknya pelanggaran aturan. Turis dan jemaah wajib tahu!

Gambar 1 : Saudi Tutup 25 Hotel di Makkah karna Langgar Aturan Wisata

Dilansir dari Himpuh, Sebanyak 25 hotel dan penginapan resmi ditutup oleh Kementerian Pariwisata Arab Saudi sepanjang Juli 2025! Keputusan ini bukan tanpa alasan, lho. Penutupan ini merupakan bagian dari kampanye pengawasan intensif yang bertujuan untuk menjaga keselamatan pengunjung dan memastikan semua fasilitas di kota suci tetap patuh pada standar layanan yang ditetapkan.

Ternyata, hasil inspeksi menemukan berbagai pelanggaran serius. Mulai dari hotel yang nekat beroperasi tanpa izin resmi, kondisi kebersihan yang jauh dari standar, hingga pelanggaran yang membahayakan keselamatan para tamu. “Langkah-langkah ini mencerminkan komitmen berkelanjutan kami untuk memastikan semua fasilitas mematuhi standar tertinggi layanan dan keselamatan,” tegas pihak Kementerian dalam pernyataan resminya yang dikutip dari Kantor Berita Saudi (SPA).

Denda Miliaran hingga Penutupan

Untuk pelanggaran-pelanggaran tersebut, Kementerian Pariwisata memberikan sanksi yang bisa mencapai denda hingga 1 juta riyal Saudi (sekitar Rp 4,3 miliar), perintah penutupan, atau bahkan kombinasi keduanya.

Inspeksi besar-besaran ini dilakukan untuk memastikan semua hotel di Makkah benar-benar taat aturan mulai dari kepemilikan izin operasi hingga kepatuhan terhadap standar kebersihan, keamanan, dan kenyamanan. Temuan utama yang bikin 25 hotel itu disegel adalah tidak adanya izin operasi, buruknya pemeliharaan, dan standar keselamatan yang rendah.

Dalam kampanye bertajuk “Tamu Kami adalah Prioritas”, Kementerian juga mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan komentar atau laporan melalui Pusat Pariwisata Terpadu di nomor 930 yang siap siaga 24 jam. Tujuannya jelas: memberikan pengalaman terbaik bagi para jemaah dan wisatawan yang datang ke Tanah Suci.

Baca Juga : Stop Asal Jepret! Ini 5 Aturan Foto Di Arab Saudi!

Umroh Nyaman & Aman? Bareng Ventour Travel Aja!

Kabar ini jadi pengingat penting buat sahabat semua, jangan asal pilih hotel atau travel umroh! Pastikan semua fasilitas sudah terverifikasi dan sesuai standar resmi, demi kenyamanan dan keselamatan selama perjalanan ibadah.

Gambar 2 : Jamaah Ventour Travel saat Ibadah Umroh

Nah, buat sahabat yang mau berangkat umroh tanpa khawatir, Ventour Travel hadir sebagai solusi terpercaya. Dengan akomodasi hotel berbintang yang berizin resmi Kemenag, pembimbing berpengalaman, serta manasik intensif sebelum keberangkatan, ibadah umroh sahabat jadi lebih nyaman, khusyuk, dan aman.

Yuk, daftar umroh bareng Ventour sekarang!

Dekat Ka’bah! Kampung Haji RI di Makkah Resmi Disetujui!

Kampung Haji Indonesia di Makkah telah resmi disetujui, berjarak hanya 400 meter dari Masjidil Haram. Jamaah haji makin nyaman beribadah.

Gambar 1 : Kampung Haji Indonesia di Mekkah Resmi Disetujui

Kabar gembira ini akhirnya datang juga! Arab Saudi resmi menyetujui pembangunan Kampung Haji khusus untuk jemaah Indonesia atau Indonesia Village yang lokasinya hanya 400 meter dari Ka’bah. MasyaAllah, mimpi memiliki tempat singgah saat ibadah haji di tanah suci yang dekat rumah Allah kini benar-benar akan jadi nyata loh sahabat!

Kampung Haji RI Akan Dibangun Dekat Masjidil Haram

Kampung Haji khusus untuk jemaah Indonesia atau Indonesia Village akan dibangun hanya 400 meter dari Masjidil Haram. MasyaAllah, dekat banget ya!

Persetujuan pembangunan ini langsung diberikan oleh Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman (MBS) kepada Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikan oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani saat memberikan keterangan pers di Brussel, Belgia, Minggu (13/7/2025).

Gambar 2 : Kampung Haji Indonesia Berjarak 400 Meter dari Masjidil Haram

“Beliau (Pangeran MBS) menyetujui permintaan dari Bapak Presiden untuk menjadikan Kampung Indonesia Village yang lokasinya itu tidak terlalu jauh, 400 meter dari Masjidil Haram,” kata Rosan.

Kehadiran Indonesia Village ini diharapkan akan memudahkan para jemaah Indonesia untuk mengakses langsung Masjidil Haram dan beribadah ke Ka’bah dengan nyaman.

Dalam kunjungan ke Arab Saudi pekan lalu, selain mendampingi Presiden Prabowo, Rosan juga menandatangani kerja sama penting di sektor energi.

“Saya kebetulan tanda tangan dengan Danantara dan ACWA, yang di mana adalah perusahaan dari PIF, sovereign wealth funding, mereka yang bergerak dalam bidang clean energy,” ujarnya.

Sebagai informasi, ACWA Power adalah perusahaan energi terbarukan milik Public Investment Fund (PIF), sovereign wealth fund Arab Saudi. Penandatanganan ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam memperkuat kerja sama di sektor energi bersih dan berkelanjutan.

Baca Juga : BI Upayakan QRIS & Nusuk Terkoneksi, Belanja Anti Ribet!

Bidang Kerja Sama yang Telah Disepakati 

Kabar menggembirakan datang dari pertemuan bilateral Presiden Prabowo dan Pangeran MBS, sahabat. Dalam momen penting ini, kedua pemimpin negara sepakat untuk memperkuat kerja sama di berbagai sektor strategis, mulai dari pelayanan haji hingga konektivitas antarnegara.

Gambar 3 : Beberapa Program Kerja Sama Indonesia dan Arab Saudi

Pertemuan bilateral antara Presiden Prabowo dan Pangeran MBS juga menghasilkan kesepakatan untuk memperkuat kerja sama di berbagai sektor strategis, mulai dari pelayanan haji hingga konektivitas antarnegara.

Menariknya, ada 10 bidang utama yang disepakati untuk ditingkatkan kerja samanya, yaitu:

  • Ekonomi digital dan inovasi
  • Sistem hukum dan penegakan hukum
  • SDM dan tenaga kerja
  • Kebudayaan dan pariwisata
  • Olahraga dan kepemudaan
  • Pendidikan dan riset
  • Industri dan pertambangan
  • Pertanian, perikanan, dan ketahanan pangan
  • Energi
  • Konektivitas udara Indonesia–Saudi

Langkah besar ini juga menjadi bagian dari dukungan timbal balik antara Visi Arab Saudi 2030 dan Visi Indonesia Emas 2045. Tentu kita berharap kerja sama ini semakin membuka banyak peluang kebaikan bagi kedua negara ke depannya.

Baca Juga : Biaya Umroh 2025: Info Lengkap dan Harga Terjangkau

Dengan semakin eratnya hubungan Indonesia dan Arab Saudi, tentunya akan memberikan dampak positif bagi para jemaah haji dan umroh tanah air.

Sahabat bisa mempersiapkan perjalanan ibadah dengan nyaman bersama Ventour Travel yang selalu menghadirkan program haji dan umroh resmi, aman, dan penuh bimbingan sesuai sunnah. Yuk, wujudkan mimpi ibadah sahabat bersama Ventour Travel sekarang juga.

Semua Jemaah Haji RI Sudah Pulang, Haji 2025 Telah Selesai!

Kepulangan seluruh jemaah haji Indonesia 2025 telah selesai dilakukan. Operasional haji tahun 2025 resmi ditutup pada per Jumat (11/7/2025).

Gambar1 : Kepulangan Jamaah Haji 2025

Kepulangan jemaah haji reguler Indonesia tahun 2025 telah rampung. Sebanyak 525 kloter atau 202.600 jemaah sudah diterbangkan dari Arab Saudi ke berbagai debarkasi di Tanah Air.

Data terakhir Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) per Jumat (11/7/2025) memastikan semua kloter sudah mendarat dengan selamat.

“Ya, data terakhir masuk ke Siskohat Jumat dini hari, dengan total 525 kloter sudah diterbangkan ke Tanah Air. Beberapa kloter akan tiba siang ini,” jelas Dwi Kumala Mursyid, Kasi Data dan Sistem Informasi Haji Terpadu Daker Madinah. Kloter terakhir yang menutup fase pemulangan adalah KJT28 (Debarkasi Kertajati), yang berangkat dari Madinah pada Kamis (10/7). Momen ini sekaligus menjadi penutup operasional haji 1446 H/2025 M.

Proses Pemulangan Dibagi Dua Gelombang

Dilansir dari Himpuh, proses pemulangan jemaah haji tahun ini dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama berlangsung dari 11–25 Juni, di mana para jemaah diterbangkan dari Jeddah. Sedangkan gelombang kedua dimulai dari 26 Juni hingga 10 Juli, dengan pemulangan dari Madinah. Ketua PPIH Arab Saudi, Muchlis M Hanafi, menyampaikan rasa syukurnya karena semua berjalan lancar.

“Hari ini kami melepas kloter terakhir dari Madinah. Alhamdulillah secara umum proses pemulangan jemaah haji yang sudah berlangsung sejak 11 Juni hingga hari ini, 10 Juli 2025, berjalan dengan lancar,” ujar Muchlis. Bahkan, Dubes RI untuk Arab Saudi Abdul Aziz pun hadir langsung dalam pelepasan kloter terakhir bersama jajaran pejabat Kemenag dan PPIH.

Baca Juga : Cek Jadwal Lengkap Kepulangan Jemaah Haji RI 2025 Disini!

Fakta Lengkap Pemulangan Jemaah Haji 2025

Sahabat, berikut fakta menarik tentang pemulangan jemaah haji tahun ini. Total jemaah yang tiba di Arab Saudi mencapai 203.249 orang, dengan rincian 266 kloter ke Madinah dan 259 kloter ke Jeddah.

Dari Jeddah, 101.339 jemaah pulang dalam 260 kloter, sementara dari Madinah ada 101.274 jemaah pulang dalam 265 kloter. Ternyata ada juga 52 jemaah yang tanazul atau pulang tidak berbarengan dengan kloter asal karena sakit atau tugas tertentu, seperti dijelaskan Kepala Daker Bandara, Abdul Basir. Setelah semua jemaah pulang, kini tim haji fokus memulangkan para petugas haji Daker Madinah dan Bandara yang dijadwalkan terbang pada 13 Juli 2025.

Alhamdulillah, semoga semua jemaah menjadi haji mabrur dan membawa kesejukan bagi bangsa dan keluarga di rumah ya, sahabat.